WARGA DESA ERA-PELERU MINTA JEMBATAN KUSE DIBUAT PERMANEN
BERITA MORUT, MORI UTARA– Terkait putusnya jembatan Kuse yang merupakan akses satu-satunya jalan Desa Era-Desa Peleru kecamatan Mori Utara, Kabupaten Morowali Utara (Morut) saat banjir kamis 18 juni 2020, semua langkah penanganan dilakukan untuk membantu warga yang akan melintas.
Jumat, 19 juni 2020 salah satu perusahaan yang beroperasi didaerah tersebut, PT. Rimbunan Alam Sentosa (RAS) melalui Humasnya “Jhon Taruli Tua Gultom” & Reymond Ugi mengatakan, “Pada prinsipnya PT. RAS siap bekerjasama dengan beberapa perusahaan lain didalam perbaikan, jembatan kayu ini juga diganti semua kayunya pada bulan september Tahun 2019 kemarin, dan semua menggunakan kayu kelas untuk memaksimalkan transportasi diwilayah ini”,ujarnya.
Kepala Desa Peleru Erikson Padaga yang dihubungi media ini juga menambahkan.
“Harusnya jembatan kuse bisa dibuat permanen oleh Pemerintah Daerah, karna jembatan ini penting bagi peningkatan ekonomi warga sekitar, itu harapan kami, karna PT. RAS sudah membantu sebelumnya”,ungkap Kades.
Sebelumnya diberitakan, putusnya jembatan kuse karna tingginya curah hujan terus menerus membuat debit air sungai meningkat dan meluap, sehingga jembatan kayu tersebut tidak mampu menahan derasnya air sungai dan ambruk.
REDAKSI
