MOROWALI UTARA- PT. Rimbun Alam Sentosa (RAS) dan PT. Sinergi Perkebunan Nusantara (SPN) bangun jembatan darurat yang membentang di sungai Kuse penghubung antara desa Era dan Desa Peleru Kecamatan Mori Utara Kabupaten Morowali Utara (Morut) dan selesai tanggal 20 juli 2020.
Hal ini disampaikan oleh perwakilan manajer Perusahaan Jon Gultom kepada media ini kamis 23 juli 2020.
“Selamat pagi pak pada tanggal 20 juli 2020 telah selesai dibangun Jembatan Darurat sungai Kuse menghubungkan Desa Era dan Desa Peleru, jembatan ini merupakan inisiatif kerjasama antara PT. RIMBUNAN ALAM SENTOSA dan PT. SPN Wilayah Watu Mesono dengan dibantu masyarakat kedua desa, dengan adanya jembatan darurat sementara ini diharapkan dapat membantu lalu lintas orang dan barang kedua desa dan terutama dari kedua Perusahaan yg beraktifitas di desa Era,” tulis Jon Gultom.
Jon Gultom menambahkan, saat ini juga jembatan utama kuse belum bisa diperbaiki karena material yang dibutuhkan belum tersedia semua, yang mana sesuai dengan kesepakatan hasil pertemuan didesa Peleru tanggal 19 juni 2020 yang dihadiri Sekertaris Camat Mori Utara, Anggota DPRD Morut John Pehopu serta perwakilan 3 Perusahaan (PT.RAS, PT
SPN, PT.NGL) disepakati bahwa pengadaan kayu dilakukan oleh PT. Nusa Griya Lestari (NGL), namun sampai saat ini masih terkendala sehingga material kayu belum bisa tersedia, namun dengan adanya jembatan darurat sementara ini diharapkan bisa membantu sampai rampungnya jembatan utama.
Salah satu masyarakat yang melintas di jembatan tersebut edi mengatakan kepada media ini (23/7).
“Pemerintah Daerah harus pikirkan jembatan ini ke depan pak, ini hanya kontribusi perusahaan saja, dan sifatnya darurat. Yang kalau terjadi banjir dengan kondisi ekstrim bisa saja kembali amblas,” ujarnya.
Sebelumnya jembatan Kuse yang merupakan satu-satunya akses warga dua desa ini putus akibat banjir yang terjadi.
Chem/Hend