Pendaki Gunung Tambusisi Belum Ditemukan, Tim Mapala Sagarmatha Berangkat Ke Lokasi
BERITA MORUT- Hingga hari ini rabu 08 juli 2020, anggota Mapala Sagarmatha Universitas Tadulako (Untad) yang hilang, Moh. Faisal belum ditemukan.
Hal ini disampaikan Kapolsek Soyo Jaya Kabupaten Morowali Utara (Morut) IPDA I Wayan Sedana kepada media ini, sekitar pukul 21.50 Wita.
“Hingga saat ini belum ditemukan, pencarian dihentikan karna kondisi hujan deras saat ini, besok pagi akan kembali dilanjutkan”,ujar Kapolsek via telpon (8/7).
Sebelumnya dikabarkan, pada tanggal 1 juli anggota Mahasiswa pencinta alam (Mapala) Sagarmatha Untad berjumlah 7 orang mendaki ke gunung tambusisi, saat itu tidak ada lagi komunikasi karena jaringan.
Alif Hidayat salah satu anggota Mapala yang menjadi peserta menceritakan bahwa pada tanggal 6 juli 2020 sore seluruh peserta sedang dalam posisi di jalan pulang dari puncak. Korban Faisal berjalan sendiri lebih dulu didepan sehingga terpisah dari tim. Karena khawatir tim dengan peserta yang tersisa dibagi dua kelompok. Kelompok A: Beranggotakan Alif Hidayat, Moh. Ali Akbar, Farel Hidayat, Kelompok B: Ibarahim, Munawan dan Moh. Hayu. Kelompok A berjalan cepat menyusul korban, sedangkan kelompok B berjalan dibelakang karena fisik saudara Munawan kurang kuat berjalan cepat. Tim A menyebrangi sungai berharap Moh. Faisal sudah tiba didesa terdekat. Ternyata korban belum ditemukan, kondisi hujan deras membuat tim B terjebak di Pos 2 Tambusisi dan tidak bisa menyebrangi sungai.
Keesokan harinya pagi 7 juli 2020 Tim A dibantu warga Desa Lembah Sumara kembali menemui Tim B. Saat menuju ke Pos 2 kondisi sungai tidak bisa disebrangi, pencarian dilakukan dilokasi yang bisa dijangkau, alhasil tas carrier milik korban ditemukan disebuah irigasi.
“Kami berharap korban dapat ditemukan dalam kondisi sehat, dan saat ini Tim bantuan dari Mapala Sagarmatha beserta keluarga korban sedang bersiap untuk menuju ke lokasi kejadian” Tulis Humas Infokom Mapala Sagarmatha dalam pesan whatshap.***(Foto: Moh. Faisal)
REDAKSI
