Keikhlasan, Putra Daerah, Mengurus Morut
Morowali Utara- Waktu menunjukkan pukul 8 pagi, saat Idham Ibrahim selaku Ketua Koalisi Pemenangan D1A (Delis-Djira) yang juga Ketua DPD Partai Nasdem mengajak saya berangkat menggunakan mobil branding pasangan nomor urut 1 untuk Pilkada Morowali Utara dan nomor urut 2 pasangan Cudi-Ma’mun untuk Pilkada Propinsi.
1 Oktober kemarin memang merupakan kampanye tatap muka pertama pasangan D1A di Desa Keuno, desa yang berbatasan langsung dengan wilayah administratif Kabupaten Morowali.
Kehadiran saya sebagai DPW Partai Nasdem Sulteng dan Korda Morut pada kampanye ke-1 adalah memastikan soliditas warga Partai Nasdem Morowali Utara mendukung keputusan partai pada Pilkada 2020 di Sulawesi Tengah, apalagi lokasi kampanye ke-1 adalah tempat bermukim kaum keluarga dari rumpun ibu, seperti halnya juga calon bupati Delis.
Tiba dilokasi sekitar 8.40, senang bertemu pepaekompo, mia mo tau dan kawan kawan seperjuangan yang sudah bersama sejak 2012 sampai saat ini.
Indonesia Raya dan Wita Mori menjadi pembuka acara. Saat bait ke-1 Wita Mori, Delis baru hadir di tkp, rupanya calon bupati kita baru masuk Morowali Utara jam 7 pagi dari Makassar , hanya sempat membasuh badan sejenak, langsung bergabung dengan massa kampanye.
Pak Djira membuka kampanye dialogis dengan menyapa adinda pada Delis, sambil menjelaskan kalau dirinya sebaliknya dipanggil kakanda oleh Delis. Saat mengucapkan itu saya memperhatikan bahasa tubuh keduanya ; senyum lepas tanpa dibuat-buat terlihat lepas dari bibir mereka, serta bahasa tubuh saling menghargai dengan saling menundukkan sedikit kepala masing masing.
“Satu-satunya jalan dalam membangun Morowali Utara untuk menjadi nomor 1 adalah saling menghargai dan menjaga keharmonisan. Kalau ego dilawan dengan ego, rakyat yang akan jadi korban. Kehormatan itu ada ketika masyarakat sejahtera, bukan sebaliknya kekayaan berada pada para pejabat,” kata pak Djira.
Jujur, saya tertegun menyaksikan 15 menit pertama kampanye tatap muka ini. Keikhlasan pak Djira menjadi wakil Delis, penghormatan Delis terhadap pak Djira sepertinya hampir menjadi barang langka saat ini.
“Maju dengan penuh keikhlasan dan mengurus Morowali Utara sebagai putra daerah,” batin saya membuat pasangan ini pantas mendapat kepercayaan sebagian besar partai politik yang memiliki kursi di lembaga legislatif Morowali Utara.
Apalagi ketika Delis secara detil menguraikan kenapa visi mereka : Sehat, Cerdas, Sejahtera, lengkap dengan item program dan skema penganggaran.
#D1AuntukMorut
