BERITAMORUT.COM- KALENGKO, Dikaki Gunung Ponteoa adalah sawah warisan leluhur
KALENGKO adalah sebuah areal yg dominan persawahan terletak di kaki gunung Ponteoa, yg di miliki warga desa Tingkeao, Mora, uluanso n wara’a. Luas areal sekitar 200 ha ini seakan mengulas kembali masa kecilku di areal ini ketika puluhan tahun lalu, ketika hari ini (Minggu, 29/3/2020) sempatkan diri untuk kunjungi wilayah ini. Sudah banyak perubahan yg terjadi utamanya sarana jalan untuk menjangkau daerah ini. Seingatku dulu bahkan beberapa thn sebelumnya, kalengko ini harus di tempuh separuh jln kaki akibat jln nya yg belum memadai, tapi kini mobil sdh dapat langsung di pinggir pondok sawah.
KALENGKO sejak dahulu di kenal sebagai daerah sawah tadah hujan yg setiap thn harus di olah untuk ketahanan pangan warga sekitar. Pengolahannya kini sdh menggunakan alat traktor di banding beberapa thn sebelumnya hanya menggunakan tenaga sapi/kerbau ut MO’ESA sampai sawah tersebut siap tanam. Di tengah badai Corona kali ini, pemilik sawah di kalengko lebih cenderung mengisolasi diri di kalengko dibanding berdiam diri di rumah bahkan sebagian lebih memilih bermalam di kalengko dgn menyibukkan diri dgn berbagai aktivitas termasuk jika malam “Leko mohulo” dan mendapatkan ikan2 lokal (gabus, po’anda n masapi).
Saat ini seluruh wilayah ini sdh ditanami, dan di perkirakan akan panen sekitar pertengahan bulan mei sampai bulan Juni.
Kalengko, riwayatmu kini sejak dari dahulu kala sebagai warisan ketahanan pangan warga.
Meronga kato moroso
HEANDLY MANGKALI/ALWUN LASIWUA
